Cek Website Apple untuk Status Garansi dan Jangkauan Jaringan
Cara lain untuk cek iPhone asli atau palsu bisa dilihat dari warranty status & network coverage atau status garansi dan jangkauan jaringan. Caranya mudah, cukup pergi ke situs Apple dan input serial number dari iPhone Anda. Jika iPhone tersebut asli, maka akan terdapat detail tentang iPhone yang keluar di website.
Baca juga: Perbedaan RAM iPhone dan Android, Pengguna Gadget Harus Tahu
Cek iPhone Asli dengan Nyalakan Siri
Coba cek apakah ada aplikasi siri pada iPhone tersebut, jika ada, coba luncurkan dan lihat apakah aplikasi tersebut berfungsi dengan baik. Jika tidak berfungsi maka kemungkinan besar iPhone tersebut adalah palsu. Karena Siri merupakan mobile assistant khusus Apple yang hanya bisa digunakan di iPhone original.
Perhatikan OS (iOS) untuk Cek iPhone Asli
Jangan lupa untuk cek operating systemnya juga, iPhone menggunakan iOS sebagai official operating systemnya. Jika ada iPhone yang tidak menggunakan iOS maka sudah pasti itu adalah iPhone palsu.
Ada perbedaan antara iPhone asli dan palsu. iPhone original memiliki tulisan ‘space’ atau ‘spasi’ pada bar spasinya, juga ada emoji di sebelah kiri sebelum bar spasi. Sedangkan iPhone palsu biasanya tidak memiliki tulisan ‘space’ pada bar spasinya, dan yang palsu memiliki tombol koma bukannya langsung bar emoji.
Baca juga: iPhone 13: Rumor Baterai, Fitur, dan Tanggal Rilis
Cek Fitur iPhone yang Akan Dibeli
Hanya iPhone SE (termasuk SE 2000 dan 2022), iPhone 8, iPhone 7, iPhone 6, iPhone 6s, iPhone 5s, dan iPhone 5 yang punya sensor pemindai sidik jari. Itu semua merupakan iPhone dengan penampilan jadul.
iPhone X ke atas seperti iPhone 14 Pro dan 15 Pro Max tidak memiliki sensor pemindai sidik jari. iPhone generasi tersebut menggunakan sensor pemindai muka atau yang disebut Face ID. Oleh sebab itu, abaikan saja kalau ada iPhone yang disebut punya sensor sidik jari di bodi samping atau di layar.
Abaikan juga iPhone yang memiliki fitur tak lazim. Misalnya seperti infrared blaster atau fast charging 200 Watt. Karena banyak iPhone palsu yang beredar di pasaran, sebaiknya Anda harus ekstra hati-hati kala ingin membeli iPhone secara online. Pasalnya, ketika Anda membeli secara online, maka Anda tidak bisa melakukan pengecekan fisik pada iPhone tersebut.
Agar lebih aman, sangat disarankan bagi Anda untuk membeli iPhone di Authorized Reseller Apple yang ada di Indonesia. Meskipun Anda membeli di gerai resmi Apple tetap lakukan pengecekan untuk membedakan iPhone asli dan palsu.
Anda dapat membaca artikel jenis-jenis iPhone yang dijual di Indonesia untuk mengetahui karakteristik berbagai jenis iPhone dilihat dari kelebihan dan kekurangannya.
Pembelian iPhone secara offline memang lebih menguntungkan karena Anda bisa melakukan pengecekan fisik secara langsung. Namun, dengan memperhatikan harga, toko yang menjual, serta garansinya, Anda juga bisa terhindar dari iPhone palsu meskipun membeli secara online.
Doran Gadget – Maraknya iPhone hardcopy (palsu) yang dijual bebas di pasaran memang suka bikin khawatir para pengguna iPhone, semuanya was-was apakah iPhone mereka termasuk barang yang asli atau palsu. Jangan khawatir! Meskipun ada banyak barang palsu di luar sana, cukup mudah untuk cek iPhone asli atau palsu secara mandiri. Karena iPhone memiliki fitur unik tersendiri yang membuatnya beda dari smartphone lainnya.
Konten dalam artikel ini
Agar tidak curiga lagi, Anda bisa ikuti delapan cara mudah untuk mengecek apakah iPhone tersebut palsu atau asli. Cara ini bisa digunakan untuk mendeteksi iPhone palsu di banyak tipe, mulai dari iPhone 6, iPhone 6s, iPhone 7, iPhone 7 Plus, iPhone 8, iPhone X, dan lainnya. Mari simak cara cek iPhone asli dan palsu yang dilansir dari 9guider selengkapnya di bawah ini:
Cek ke Toko Emas Terdekat
Pembeli bisa membawa emas yang dimiliki ke toko terdekat untuk mengetahui keasliannya. Petugas akan membantu mengecek keaslian emas dan kadar emas yang terkandung di dalamnya.
Gunakan Aplikasi CartiEye
Aplikasi CartiEye dari perusahaan seperti Antam memudahkan Anda memindai barcode pada emas putih dan menampilkan informasi mengenai keasliannya.
Harga iPhone Palsu Terlampau Jauh Lebih Murah dari Aslinya
Harga murah adalah faktor utama mengapa orang tergiur dengan barang. Orang akan merasa menang jika mendapatkan barang bagus dengan harga miring. Bayangkan saja kalau ada iPhone 15 Pro Max cuma dihargai Rp1 jutaan, orang-orang mungkin bakal menyerbunya.
Akan tetapi, harga iPhone 15 Pro Max tidak sebercanda itu! Varian termurah sang ponsel dengan memori internal 256 GB dibanderol Rp23 jutaan per Januari 2024. Maka jelas iPhone 15 Pro Max yang harganya Rp1 jutaan itu adalah iPhone KW alias palsu.
Memperhatikan harga wajar iPhone adalah salah satu siasat agar Anda tak terjebak dengan iPhone palsu. Pastikan Anda mengunjungi official Store iPhone seperti iBox, Digimap, dan Hello (grup Blibli) untuk mengetahui harga iPhone secara up-to-date.
Anda juga bisa rutin mengunjungi situs Carisinyal yang selalu menampilkan harga iPhone dari toko-toko online terpercaya.
Jalankan iTunes dan Apple Store
iPhone original memang mengharuskan Anda untuk mengunduh aplikasi di Apple Store dan mendengarkan lagu lewat iTunes. Jika App Store dan iTunes tidak bisa digunakan, maka bisa dipastikan itu adalah iPhone palsu.
Cek Kapasitas Storage
Ini juga salah satu cara yang biasanya digunakan untuk cek iPhone asli atau palsu. iPhone original tidak memiliki slot tambahan untuk memory card. Jika ada iPhone yang memiliki slot tambahan untuk memory card maka bisa dipastikan itu adalah palsu.
Cek Sertifikat Emas Putih
Periksa sertifikat emas yang Anda terima saat pembelian. Pastikan sertifikat tersebut memiliki nomor identitas emas, berat, bentuk, ukuran, kemurnian, dan tanda tangan pengecek kemurnian.
Untuk memastikan keasliannya, sinar ultraviolet dapat digunakan untuk melihat garis berwarna-warni dan watermark dari perusahaan pencetak sertifikat di kertas tersebut.
Emas putih asli memiliki warna yang tidak mudah berubah. Anda bisa mengecek dengan menggosok pada tangan. Apabila warnanya masih tetap sama, maka menandakan emas putih tersebut asli.
Perhatikan juga apakah ada cap fineness (yang berukuran 1 - 999 atau 0.1 - 0.999) atau karat yang menunjukkan kadar emasnya (10, 18, sampai 24 karat).